Sunday, May 20, 2012

Karya Leonardo Da Vinci


Lukisan bernyawa "Mona Lisa"


Da Vinci itu tidak menyelesaikan dengan singkat lukisan tersebut, ketelitian serta berbagai penekanan dalam proses menghasilkan karya seni tinggi yang menyebabkan lukisan berjudul ‘Mona Lisa’ itu rampung empat tahun kemudian. Kini, setelah lebih dari 500 tahun berlalu, lukisan agung dengan lebar 53 cm dan panjang 77 cm itu tergantung di balik cermin yang terlindungi. Sebelum dipindahkan ke suatu galeri khusus pada April 2005, jutaan wisatawan dari seluruh dunia mengunjungi Museum Louvre semata-mata hanya ingin melihat potret yang penuh dengan misteri dan enigma itu.
Selain kekaguman akan karya seni yang memukau, tanda tanya pasti ada dibenak orang-orang yang memerhatikan dengan teliti raut wajah pada lukisan tersebut. Banyak yang mengatakan, jarang sekali manusia yang memiliki senyuman “semisteri” senyuman Mona Lisa. Bentuk senyuman itu tampak berbeda apabila dilihat dari sudut yang berlainan berlainan.
Ketakjuban akan senyuman itu menyebabkan ia menjadi suatu obyek penelitian. Para ahli psikologi dan pengkaji seni berusaha untuk menafsirkan makna di sebalik senyuman Mona Lisa. Sudut-sudut terkecil dalam lukisan berkenaan diteliti demi upaya untuk membongkar rahasia yang menyelubungi lukisan wanita tersebut. Dengan kecanggihan teknologi olah digital, sosok didalam lukisan direka ulang untuk mengetahui perasaan sang model ketika ia melepaskan senyuman seunik itu.
Program komputer yang dikembangkan di Universitas Illinois dan Universitas Amsterdam membandingkannya dengan berbagai ekspresi wajah manusia. Mengukur dengan sangat teliti bentuk seperti lengkungan bibir dan kerutan sekitar mata untuk menghasilkan suatu kesimpulan. Hasilnya, program ‘pengenal emosi’ itu memberikan kesimpulan bahwa wanita dalam lukisan Da Vinci tengah berada dalam beberapa kondisi emosional, 83 persen dikatakan gembira, sembilan persen muak, enam persen takut dan dua persen marah.
Pada tahun 2003 ilmuwan dari Harvard University mengatakan bahwa cara mata-nya memandang membuatkan senyuman Mona Lisa hanya tampak unik ketika seseorang memandang bagian lain dari lukisan tersebut. Baru-baru ini pula, sekumpulan penyelidik Kanada mencoba membongkar misteri dengan mengasumsikan bahwa senyuman Mona Lisa sebagai tanda kegembiraan wanita yang baru saja melahirkan anak keduanya.
Asumsi tersebut berdasarkan penemuan beberapa pengkaji yang mengamati bagian lukisan menggunakan cahaya inframerah dan teknik tiga dimensi. Dengan teknik-teknik itu, mereka dapat melihat goresan cat lapisan demi lapisan yang dihasilkan Da Vinci, selain menjumpai bagian yang tidak dapat dilihat mata kasar.
“Dari pengamatan yang sangat mendalam terhadap lukisan, jelas terlihat bahwa baju yang dikenakan oleh obyek lukisan dilapisi kain kasa lutsinar,” ujar Bruno Mottin dari Pusat Penelitian dan Restorasi Museum Perancis. Kain jenis ini banyak dipakai wanita di Italia yang sedang mengandung atau baru saja melahirkan pada abad ke-16.
Selain senyumannya yang unik, satu lagi keistimewaan gaya lukisan Da Vinci. Bola mata Mona Lisa seakan-akan sentiasa memandang ke arah pengunjung dari setiap arah dan sudut manapun mereka memerhatikan lukisan.
Akan tetapi, misteri yang dikatakan paling utama dari lukisan tersebut adalah siapakah wanita yang dijadikan model oleh Da Vinci tersebut?
Sebuah teori mengatakan sang wanita gembira kerana baru saja melahirkan anak kedua-nya. kemudian dikaitkan bahwa model Mona Lisa sebenarnya ialah Lisa Ghererdini, isteri seorang pedagang bernama Francesco de Giocondo. Nama Mona Lisa yang digunakan juga memiliki arti Madam Lisa. Selain itu, ada beberapa wanita yang dikaitkan sebagai Mona Lisa selain Lisa Ghererdini. Wanita-wanita yang turut dikaitkan sebagai model Mona Lisa ialah Isabella of Aragon, Caterina Sforza dan Constanza d’Avalos.
Seorang penulis, Serge Bramly, mengemukakan teori bahawa model lukisan Mona Lisa adalah ibu Leonardo Da Vinci itu sendiri bernama Caterina. Terdapat juga pengkaji seni yang mengatakan bahwa wajah Mona Lisa yang dilukis Leonardo tanpa merujuk kepada siapapun, sebaliknya berdasarkan kreativitas pelukis itu sendiri. Bagaimanapun juga, teori yang paling mengejutkan dikemukakan oleh Dr. Lillian Schwartz dari Bell Labs yang menyatakan bahwa Mona Lisa sebenarnya adalah wajah Leonardo Da Vinci itu sendiri dalam versi wanita.
Fakta :
- Lukisan itu menjadi populer setelah dicuri dari Muzium Louvre pada 21 Agustus 1911. Seorang pekerja musium bernama Vincenzo Peruggia akhirnya terbukti bersalah atas kasus tersebut. Lukisan itu ditemukan dan dikembalikan kembali ke Museum Louvre dua tahun kemudian.
- Popularitas lukisan Mona Lisa dijadikan sebagai inspirasi karya lagu lebih dari 10 kali, juga diangkat sebagai tema film dan berbagai seni sastra lainnya.
- Nama ‘Mona Lisa’ diberikan kepada lukisan tersebut 31 tahun setelah kematian Da Vinci. Selain Mona Lisa, judul lainnya adalah ‘La Gioconda’.
- Terdapat beberapa perbedaan pendapat yag mengatakan bahawa Mona Lisa membiarkan rambutnya terurai hingga ke bahu seperti terlihat dalam lukisan. Namun hal itu disanggah dengan kenyataan bahwa seakan-akan rambut itu sebenarnya adalah kain pelindung kepala dan hanya beberapa helai rambut yang terlihat. Sebab perbuatan membiarkan rambut bebas terurai di zaman Renaissance adalah ciri wanita muda yang tidak memiliki sopan santun.

Saturday, April 28, 2012

Julius Caesar




Ucapan terkenal Caesar, "Aku datang, aku lihat dan aku takluk" (Veni Vidi Vici).
Gaius Julius Caesar (13 Julai 100 SM - 15 Mac 44 SM) ialah seorang ahli politikjeneral Rom dan penulis yang memainkan peranan yang genting dalam pengubahan Republik Rom menjadi Empayar Rom. Beliau telah dianggap secara meluas sebagai salah satu daripada genius tentera dalam sejarah, serta ahli politik yang bijak dan pemimpin yang kuat di dunia kuno. Caesar membuat serangan pertama oleh Rom terhadap Britain pada tahun 55 SM, dan penaklukan Gaul oleh beliau telah memperluas dunia Rom sehingga ke Lautan Atlantik. Sejak beberapa zaman, gelaran "Caesar" telah menjadi lambang pemerintah agung yang berkuasa seperti "Kaiser" dalam bahasa Jerman dan "Tsar" dalam bahasa Slavik. Pada tahun 42 SM, iaitu dua tahun selepas pembunuhannya, Senat Rom telah menerima Caesar secara rasmi sebagai salah satu daripada dewa Rom. Dilahirkan pada bulan Quinctilis (13 Julai), bulan ini kemudiannya diberikan nama "Julai" (daripada nama "Julius") untuk memperingati jasa beliau.
Caesar bertempur dalam satu perang saudara yang menyebabkan beliau menjadi penguasa dunia Rom yang tidak dapat dipertikaikan dan selepas mengambil alih kerajaan, beliau memulakan pembaharuan yang meluas untuk kedua-dua masyarakat dan kerajaan Rom. Beliau diisytiharkan sebagai diktator seumur hidup, dan memusatkan birokrasi Republik dengan pesat. Dengan penuh ironi, ini memaksakan Marcus Junius Brutus, kawan Caesar, untuk berkomplot dengan orang-orang lain bagi tujuan membunuh beliau dan memulihkan Republik Rom. Pembunuhan yang dramatik ini pada 15 Mac 44 SM mencetuskan satu perang saudara yang baru di Rom.
Kempen-kempen ketenteraan Caesar dikenali secara terperinci daripada Ulasan-ulasan beliau sendiri, dan banyak perincian hidupnya telah dicatatkan oleh ahli-ahli sejarah yang kemudian, seperti AppianSuetoniusPlutarchCassius Dio, dan Strabo. Maklumat tambahan boleh didapati daripada sumber sezaman yang lain, seperti persuratan dan ucapan Cicero, pesaing politik Caesar, serta puisi Catullus, dan tulisan ahli sejarah Sallust.

               Karya dari Julius Caesar
  • As a rule, men worry more about what they can't see than about what they can.
  • Caesar's wife must be above suspicion.
  • Cowards die many times before their actual deaths.
  • Experience is the teacher of all things.
  • Fortune, which has a great deal of power in other matters but especially in war, can bring about great changes in a situation through very slight forces.
  • I came, I saw, I conquered.
  • I had rather be first in a village than second at Rome.
  • I have lived long enough both in years and in accomplishments.
  • I have lived long enough to satisfy both nature and glory.
  • I love the name of honor, more than I fear death.
  • If you must break the law, do it to seize power: in all other cases observe it.
  • In war, events of importance are the result of trivial causes.
  • It is better to create than to learn! Creating is the essence of life.
  • It is easier to find men who will volunteer to die, than to find those who are willing to endure pain with patience.
  • It is not these well-fed long-haired men that I fear, but the pale and the hungry-looking.
  • Men are nearly always willing to believe what they wish.
  • Men freely believe that which they desire.
  • Men in general are quick to believe that which they wish to be true.
  • Men willingly believe what they wish.
  • No one is so brave that he is not disturbed by something unexpected.
  • The die is cast.
  • What we wish, we readily believe, and what we ourselves think, we imagine others think also.
  • Which death is preferably to every other? "The unexpected".

                    Caesar maharaja rom yang terulung.




Sewaktu di medan perang, beliau terbukti seorang yang berani dan penuh berkaliber. Apabila tentera Rom mengepung Mytilene, di pulauLesbos, beliau telah dihantar ke Bithynia, di selatan pesisiran pantai Laut Hitam untuk memujuk Raja Nicomedes IV Philopator agar menawarkan angkatan lautnya kepada Marcus Minucius Thermus di Lautan Aegean. Raja ini kemudiannya bersetuju dengan permintaannya. Walaupun begitu, persetujuan yang mudah diperolehi oleh Caesar telah menimbulkan skandal kononnya Caesar telah memberi balasan seksual kepada raja tersebut. Cerita seorang patrician dijadikan pelacur lelaki male prostitute telah menjadi kisah sensasi di Rom dan musuhnya kerap menggunakan skandal-skandal ini untuk menjatuhkan karier politiknya. 

Pada 80 SM, semasa berkhidmat di bawah Thermus, beliau memainkan peranan utama dalam pengepungan Miletus. Sewaktu perang tersebut, Caesar mempamerkan keberaniannya dengan menyelamatkan beberapa tentera legionaries dan beliau telah dianugerahkan dengan kehormatancorona civica (mahkota oak). Mahkota ini adalah kehormatan kedua tertinggi (selepas corona graminea - Mahkota Rumput) dalam militari Rom, dan ianya dianugerahkan kepada Caesar kerana berjaya menyelamatkan seorang tentera. Mahkota corona civica merupakan anugerah yang amat berprestij. Sekiranya penerima anugerah ini berada di Senat Rom, semua ahli Senat terpaksa berdiri dan memberi tepukan gemuruh kepada pemakainya. Caesar kerap memakainya terutamanya di hari-hari perayaan disebabkan beliau suka dipuji dan bagi menutup kepalanya yang kian membotak. Disamping mahkota, Caesar telah dihadiahkan pingat yang kecil sebagai tanda keberaniannya.